Sejak dulu, masyarakat Jepang percaya adanya makhluk-makhluk irasional (kind of makhluk halus gitu atau jadi-jadian) untuk menjelaskan fenomena-fenomena yang tidak bisa dijelaskan secara rasional pada saat itu. Diantara makhluk irasional tersebut secara garis besar dikelompokkan menjadi obake, youkai, yuurei dan oni. Obake adalah salah satu macam benda yang bisa berubah bentuk , youkai adalah hantu yang dipercaya merupakan penjelmaan dari roh alam, bukan dari roh manusia yang sudah mati. Yuurei adalah roh manusia yang telah meninggal yang tetap berada di antara manusian yang masih hidup, ini dikarenakan mereka memiliki tujuan khusus seperti membalas dendam. Oni adalah raksasa yang memilki tanduk yang gemar memangsa manusia. Berikut adalah beberapa mkhluk yang dianggap paling menyeramkan di Jepang.
Bakeneko
Secara harfiah bakeneko adalah monster kucing, yaitu kucing yang memiliki kemampuan supernatural. Bakeneko akan menghantui orang-orang yang ada disekitarnya dengan memunculkan bola arwah, mengganggu orang tidur dengan mimpi buruk, berjalan dengan dua kaki, berubah wujud menjadi manusia, bahkan memamkan tuannya sendiri hanya untuk bertukar tempat. Bakenenko juga dipercaya dapt berubah wujud menjadi orang yang mayatnya dilangkahinya. Bakeneko dapat dikenali dari ekornya yang terbelah menjadi dua dan kebiasaan mereka menjilati minyak untuk lampu. Jika bakeneko tertangkap dan dibunuh, dipercaya sosok aslinya akan muncul mencapai 1,5 meter.
Funayuurei
Secara harfiah memiliki arti marine spirit atau hantu dari orang-orang yang meninggal di laut. Biasanya hantu ini akan mendekati kapal dan meminjam ember penciduk. Bila penumpang meminjamkannya, maka para funayuurei itu akan menciduki air laut ke dalam kapal sampai kapal tersebut tenggelam.
Futakuchi-onna
Futakuchi-onna adalah youkai berupa wanita bermulut dua. Satu mulut berada di wajah layaknya orang biasa, sedangkan yang satunya lagi berada di belakang kepalanya, tertutupi rambut. Wanita yang menjadi futakuchi-onna biasanya sangat pelit dan jarang makan. Untuk memenuhi kebutuhan perutnya, sebuah mulut akan muncul secara misterius dari belakang kepalanya. Mulut tersebut akan mengomel terus menerus dan meminta makanan. Bila keinginannya tidak terpenuhi , mulut tersebut akan menjerit serta meneriakkan kata-kata yang kotor dan menyebabkan wanita tersebut merasakan kesakitan. Rambut sang wanita akan berubah menjadi ‘sepasang tangan’ untuk membantu mulut kedua itu menyantap makanannya.
Kuchisake-onna
Kuchisake-onna atau wanita bermulut sobek biasnya tampil sebagai wanita cantik berbaju merah dan memakai masker di mulutnya. Ia kerap muncul di malam berkabut. Bila ia bertemu seseorang ia akan bertanya, “watashi kirei?” [apakah aku cantik?]. Bila orang tersebut menjawab “ya”. Kuchisake-onna akan melepas maskernya seraya berkata “meski wajahku seperti ini?”. Namun bila orang yang ditanya menjawab “tidak”, maka kuchisake-onna akan menyerang dengan pisau. Ada juga yang mengatakan senjatanya adalah sabit atau gunting. Dalam bahasa Jepang, kata kirei [cantik] memang memiliki bunyi yang hampir sama dengan kire [memotong]. Bila ingin selamat dari serangannya, jawablah “lumayan”, dan saat wanita tersebut sedang berpikir, sebaiknya kita lariii. Ada juga yang mengatakan bahwa kuchisake-onna membenci podame[minyak rambut]. Ia juga takkan menyerang anak-anak yang memberikan permen kepadanya.
0 komentar:
Posting Komentar